Dosen STAI Al-Hidayah Bogor Ikuti Bimtek Workshop Penerapan AI dalam Pembelajaran Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan

Pada tanggal 9 hingga 11 Desember 2024, Abdul Jabar Idharudin, M.Pd., seorang dosen dari STAI Al-Hidayah Bogor, mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Workshop Penerapan AI dalam Pembelajaran yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia, Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan. Kegiatan ini dilaksanakan di Universitas Indonesia, Depok, dengan tujuan untuk memperkenalkan dan membekali para dosen dari berbagai perguruan tinggi dengan keterampilan dan pengetahuan terkait penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam proses pembelajaran.
Workshop ini diikuti oleh dosen-dosen dari berbagai perguruan tinggi yang memiliki kesamaan minat dalam memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Abdul Jabar Idharudin, M.Pd., sebagai salah satu peserta, berkesempatan untuk memperdalam pemahamannya mengenai berbagai aplikasi AI yang dapat diterapkan dalam kegiatan pembelajaran di kampus. Workshop ini dilaksanakan dengan materi yang berfokus pada pemanfaatan AI untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan efektif.
Pada hari pertama workshop, Abdul Jabar Idharudin mengikuti sesi tentang “Pembelajaran Digital Interaktif dengan Menerapkan Community of Inquiry”. Materi ini mengajarkan pentingnya kolaborasi antara dosen dan mahasiswa dalam membangun lingkungan pembelajaran yang berbasis komunikasi interaktif. Dengan penerapan model Community of Inquiry, peserta diharapkan dapat menciptakan ruang belajar yang lebih dinamis dan melibatkan mahasiswa dalam proses pembelajaran yang lebih mendalam.
Hari kedua, Abdul Jabar Idharudin mendapatkan wawasan tentang “Etika Penggunaan Generative AI” dalam pembelajaran. Pada sesi ini, peserta diberi pemahaman mendalam mengenai tantangan etis yang mungkin timbul ketika menggunakan teknologi AI, seperti masalah privasi data, bias algoritma, dan transparansi dalam pemanfaatan teknologi. Diskusi etika ini sangat penting untuk memastikan bahwa penggunaan AI dalam pendidikan tetap menjaga integritas dan keadilan.
Materi selanjutnya yang diterima oleh Abdul Jabar Idharudin adalah “Pemanfaatan SPADA dalam Pembelajaran”. SPADA (Sistem Pembelajaran Daring) merupakan platform pembelajaran daring yang dikembangkan oleh pemerintah untuk memfasilitasi pembelajaran jarak jauh. Abdul Jabar mempelajari bagaimana SPADA dapat digunakan untuk mendukung pembelajaran yang fleksibel, memungkinkan mahasiswa untuk mengakses materi pembelajaran kapan saja dan di mana saja, serta mempermudah dosen dalam mengelola proses pembelajaran secara daring.
Di hari ketiga, Abdul Jabar Idharudin mengikuti sesi tentang “Penggunaan AI untuk Perencanaan Pembelajaran”. Dalam sesi ini, para peserta diajarkan cara menggunakan AI untuk merancang kurikulum dan materi pembelajaran yang lebih sesuai dengan kebutuhan mahasiswa. Penggunaan AI dalam perencanaan ini dapat meningkatkan efektivitas pengajaran dengan memastikan materi yang disampaikan relevan dan mudah dipahami oleh mahasiswa dengan berbagai latar belakang.
Selanjutnya, dalam sesi “Penggunaan AI untuk Pengembangan Konten Pembelajaran”, Abdul Jabar Idharudin memperoleh pengetahuan mengenai bagaimana AI dapat membantu dalam pembuatan bahan ajar yang lebih menarik dan efektif. Penggunaan AI memungkinkan dosen untuk mengembangkan konten pembelajaran yang lebih interaktif, termasuk video, animasi, dan modul pembelajaran berbasis teknologi yang dapat memperkaya pengalaman belajar mahasiswa.
Materi berikutnya, “Penggunaan AI untuk Implementasi Pembelajaran”, mengajarkan bagaimana teknologi AI dapat diterapkan dalam proses pembelajaran sehari-hari. Abdul Jabar mempelajari cara menggunakan AI untuk mengelola kelas, memberikan umpan balik otomatis, serta menyediakan materi pembelajaran yang disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa, sehingga menciptakan pengalaman belajar yang lebih efisien dan efektif.

Sebagai penutup, sesi “Penggunaan AI untuk Asesmen Pembelajaran” memberikan pemahaman kepada Abdul Jabar Idharudin tentang bagaimana AI dapat digunakan untuk melakukan evaluasi hasil belajar mahasiswa secara lebih objektif dan akurat. Dengan memanfaatkan teknologi AI, dosen dapat memberikan umpan balik yang lebih cepat dan sesuai dengan perkembangan belajar mahasiswa, sekaligus mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.
Melalui Bimtek ini, Abdul Jabar Idharudin, M.Pd., memperoleh pemahaman yang lebih mendalam dan keterampilan baru dalam mengintegrasikan AI ke dalam proses pembelajaran. Dengan ilmu yang diperoleh, diharapkan ia dapat menerapkannya di STAI Al-Hidayah Bogor, serta turut berkontribusi dalam menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih inovatif, adaptif, dan berbasis teknologi di institusi pendidikan tersebut.