Aksi Nyata Mahasiswa STAI Al-Hidayah Bogor: Gelar Rutinitas Bersih-Bersih Sampah di Danau Situ Gede
Bogor, 5 Desember 2025 – Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Hidayah Bogor Kelompok Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Desa Setu Gede menunjukkan komitmennya dalam pengabdian masyarakat dengan menggelar aksi rutin bersih-bersih di kawasan Danau Situ Gede, Kecamatan Bogor Barat.
Aksi yang dilaksanakan secara rutin setiap hari Jumat ini merupakan salah satu program unggulan KKM di Desa Setu Gede. Program ini bukan hanya fokus pada pengangkatan sampah yang mengotori danau, tetapi juga bertujuan untuk mengedukasi serta mengajak warga sekitar untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan vital tersebut, demi mencegah timbulnya berbagai penyakit.
Ketua STAI Al-Hidayah Bogor, Dr. Unang Wahidin, M.Pd.I., menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif mahasiswa KKM. Beliau menegaskan bahwa program KKM ini adalah implementasi nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, sekaligus mencerminkan nilai “Kampus Bersyariah: Islami, Unggul & Berakhlakul Karimah” yang diusung oleh STAI Al-Hidayah Bogor.
“KKM adalah laboratorium sosial bagi mahasiswa kami. Kegiatan di Situ Gede ini membuktikan bahwa pendidikan Islam yang kami berikan menghasilkan generasi yang peduli terhadap kelestarian alam dan kesehatan masyarakat,” ujar Dr. Unang Wahidin. “Pembersihan danau ini adalah bentuk ibadah sosial, menjaga lingkungan sama dengan menjaga kesehatan umat.”
Melalui kegiatan rutin ini, Mahasiswa KKM Setu Gede berperan sebagai agen perubahan lingkungan. Selain membersihkan, mereka juga melakukan sosialisasi kepada pedagang dan pengunjung tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya, serta mengedukasi bahaya polusi air bagi ekosistem dan kesehatan warga.
STAI Al-Hidayah Bogor berharap, program KKM yang berfokus pada pelestarian Situ Gede ini dapat menjadi contoh sukses sinergi antara kampus, mahasiswa, dan masyarakat dalam upaya menjaga aset lingkungan daerah. Komitmen para mahasiswa akan terus berlanjut hingga masa program KKM berakhir, dengan harapan kegiatan ini dapat diwariskan menjadi kesadaran kolektif warga setempat.